Senin, 15 Juli 2013

Mengenal Karakter Sebuah Tali dan Temali

Mengenal Karakter Sebuah Tali dan Temali

Mengenal Karakter Sebuah Tali dan Temali merupakan hal mutlak bagi para pecinta alam bebas, khususnya para pemanjat tebing (climbers). 

Ada beberapa pembahasan Mengenai Karakter Sebuah Tali dan Temali, yakni sebagai berikut :
  1. Bahan Tali
    Tali menurut bahannya terdiri atas dua jenis, yaitu tali yang terbua dari serat alam dan tali yang terbuat dari serat sintetis. Tali yang terbuat dari serat alam seperti rami (hemp), manila, sisal, dsb. Sedangkan tali jenis serat sintetis adalah sbb:
    • Nylon , Nylon adalah nama sebuah zat kimia dari gugusan polyamida. Terdiri atas dua jenis, yaitu Nilon 6 dan Nylon 6.6.
    • Polyolefin, Polypropylene dan Polyethylene adalah dua jenis Polyyolefin yang memiliki sifat yang dapat mengapung dan tidak menyerap air. 
    • Polyester, Tali dari bahan ini biasanya terbuat dari Dacron dan Terylene. 
    • Serat Campuran  (Copolymer) , Campuran yang sering dilakukan adalah kombinasi antara Polyester dengan Polyprophylene.
    • Serat Kualitas Tinggi (High Performance Fibers)
    • Logam (Kawat), Bahan tali yang satu ini merupakan bahan alternatif yang masih tergolong baru. Hal ini dimungkinkan karena penggunaan bahan tali ini masih terbatas pada kegiatan atau aktivitas tertentu, seperti kegiatan pembuatan film, pementasan sircus, untuk keperluan rescue, dsb.
  2. Konstruksi Tali
    • Laid
    • Plaited
    • Brait
    • Braided
    • Double Braid
    • Multi Braid
    • Hollow Braid
    • High-Stretch Kernmantle
    • Low-Stretch Kernmantle
    • Webbing
  3. Karakteristik Tali
    Tali yang baik memiliki karakteristik sebagai berikut :
    • Kuat
    • Mudah diikat
    • Mudah diperiksa
    • Mudah diurai
    • Berdaya guna
    • Padat/rapat
  4. Diameter Tali
    Tali yang sering digunakan berdiameter 3 – 13 mm.
    Perbandingan Tali dan Prusik yang digunakan untuk prusiking
         Ukuran Tali                        Ukuran Prusik
    3/8 inci atau 9,5 mm          1/4 inci atau 5,4 mm
    7/16 inci atau 11,1 mm      5,16 inci atau 8,0 mm
    ½ inci atau 12,7 mm          3/8 inci atau 9,5 mm
    5/8 inci atau 16,0 mm        7/16 inci atau 11,1 mm
  5. Kekuatan Tali
    Standar kekuatan tali yang direkomendasikan oleh UIAA perdiameter menggunakan rumus  : tali2 X 22 kg. Sedangkan untuk mengetahui tali yang layak digunakan untuk kegiatan alam bebas dengan uji coba untuk tali static 2 X FF1 dan untuk tali dinamik 2 X FF2.
    Ketika dibuat simpul pada tali, maka pada saat itu pula terjadi pengurangan kekuatan. Pengurangan ini tidak permanen. Hanya pada saat ada simpul tersebut, yaitu disebabkan oleh tegangan dan tekanan yang terjadi pada tali akibat simpul yang dibuat. Yang mengakibatkan tali mengalami beban normal, yaitu beban yang bekerja tegak lurus terhadap tali oleh karabiner. Setiap material yang mengalami beban normal, maka secara bersamaan akan mengalami beban tarik dan beban desak pada satu bidang melintang terhadap material. Sedangkan syarat kekuatan tali yang dipergunakan untuk vertical caving, minimal adalah= 20x(diameter)2. Jadi untuk tali berukuran 10 mm, harus memiliki kekuatan minimal:
    = 20x(diameter)2
    = 20x(10)2
    = 2.000 kg
    Beberapa tipe tali dan kekuatannya
    Tipe Tali    Kekuatan tali (dalam Kg)
    Dinamik 11 mm    2000 – 2250
    Dinamik 9 mm    1450 – 1750
    Statik 11 mm    3000 – 3100
    Statik 9 mm    1950 – 2250
    Statik 7 mm    900 – 1200
    Statik 5,5 mm    650
    Webbing solid 25 mm    1500 – 2400
    Webbing tubular 25 mm    1800 - 2250
  6. Perawatan Tali
    Adapun perawatan tali yang dilakukan adalah :
    • Tali baru sebaiknya dicuci sebelum digunakan
    • Setiap pemakaian perlu dicatat :
        - Berapa lama pemakaian
        - Penggunaannya untuk apa
        - Dalam keadaan kering atau basah
        - Menggunakan alat apa, dll
    • Hindari terkena sinar matahari langsung dalam waktu yang lama
    • Jangan menginjak tali, karena dapat menekan butiran pasir masuk kedalam tali yang dapat merusak struktur  tali                                                                              
    • Hindarkan tali dari zat-zat kimia
    • Setiap habis pemakaian sebaiknya tali dicuci
    • Mencuci tali sebaiknya menggunakan sikat yang halus atau menggunakan sikat khusus pencuci tali
    • Sebaiknya tidak menggunakan detergen pada saat mencuci tali
    • Keringkan ditempat teduh yang tidak terkena cahaya matahari langsung.
    • Simpan ditempat yang kering dengan temperature yang sedang dan digantung, usahakan  tidak menempel pada dinding.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar